Friday, February 20, 2009

Kampanye anti Golput


Dear all, yup pemilu legislatif tinggal menghitung hari..(krisdayanti bgt ya...), saya yakin diantara teman2 akan banyak yang memilih Golput. Yah kenyataannya Persentase Pilkada tentang pemilih yang Golput juga bukan perkara angka yang kecil; (Sumber; KPUD)
1. Pilkada DKI 25-30 %
2. Pilkada Jawa Barat 35%
3. Pilkada Sumatra Utara 43%
4. Pilkada Jawa tengah 45,84%

weeeewww...nah dari Golongan Golput tersebut bisa muncul dari orang-orang seperti ini, dari analisis saya sih kaya gini;
1. Golput Muncul dari orang-orang yang sangat tau politik, udah biasa jadi pengamat, yah bahkan mungkin praktisi aktif, entah hanya sekedar di lingkungan organisasi kemahasiswaan atau sampai benar benar pernah duduk dalam pemerintahan atau kabinet. Contohnya sapa lagi kalo bukan Sri Bintang Pamungkas (SBP) Dosen teknik yang sudah pernah duduk di kursi DPR-RI 92-95 Fraksi PPP, Kalo kemaren temenz2 ada yg liat Interpol (Interview Politik) di Tv one pas guest nya SPB ad statement "berani" yang di ucapkan, gini nih; "Pemilu 2009 gak akan mengantarakan Indonesia ke perubahan , lha yang maju ya gombal-gombal semua..!!!" wuih berarti SBY, Sultan, JK, Wiranto, Prabowo dibilang gombal semua....weewwww
Dari statement nya keliatan dia apatis banget, mungkin karena pak SBP banyak dikecewakan dari jaman pemerintahan Suharto sampai skrg, ya iyalah SBP kan pernah di penjara kurang lebih slama 2 th gara2 tuduhan "menghina periden Suharto sebagai ditaktor" (untung gak sampai nglempar sepatu)
so orang seperti pak SPB, meski sebegitu hebatnya beliau, maka dia akan beranggapan semua partai is suck..pemilu is damn!!
n...
So susah kayaknya bayangin dia nyentang apa di kertas suara pas pemilu, kecuali dia lebih milih nyentang tulisan "pemilu 2009" dari pada gambar caleg or capres nanti.

2. Nah yang ke dua, Orang yang gak tau politik, dan terlalu nikmat dengan hedonisasi. Orang2 kaya gini akan berpikir "halah mau presidennya ponari kek, mbah maridjan kek, tukul kek, hidup gw juga gak akan berubah...at all"
Yah..parahnya orang 2 kaya gini banyak dari kalangan generasi muda. Waduh parah nih...

Nah kalo saya sih lebih milih untuk GAK GOLPUT whatever they are...siapaun yang maju...saya gak berbicara siapa yang paling baik buat duduk di kursi presiden, ataupun bicara soal partai yang terbaik. Cuma saya bicara formasi, mungkin ada person yang cocok di kursi RI1 cuma jika legislatifnya juga isinya partainya dia, bakalan gak bagus. Saya lebih memilih sebuah formasi yang terbaik buat Indonesia, yang bermoral dan bersih..

So Golput bukanlah sebuah pilihan , cuma jika itu dipilih mungkin adalah sebuah tumpuan karena otak tidak mau berpikir, atau karena sudah lelah berpikir..

1 comment:

  1. Mas mbak, kalo saya punya pendapat spt ini salah ga?

    Klo kita (hanya) mengkampanyekan jgn golput menurut saya itu sama saja mengajak masyarakat menjadi orang bodoh. Seharusnya para relawan aktif mencari tau
    1. Track record semua caleg.
    2. Daftar penggede di setiap partai politik yg mjd tersangka/terdakwa/terduga mjd koruptor dan brp rp korupsinya.
    3. Daftar menteri yg prestasinya NOL besar cenderung NEGATIF (cari tau mereka dari parpol mana)
    3. Brp besarnya dana kampanyer per caleg/parpol. Sudah bukan rahasia umum bila semakin gede biaya kampanya = semakin gede upayanya utk korupsi. Ini fakta!!!

    Tampilkan itu semua ke masyarakat sambil mengkapanyekan utk jgn golput, itu baru langkah yg cerdas dan mencerdaskan masyarakat.

    Mhn maaf apabila kurang berkenan, ini semata-mata krn sy sudah muak dg para legislator dan pejabat pemerintahan yg menjabat saat ini. Sy yakin anda dan masyarakat jg sudah muak, akankah kita mengulanginya lagi di thn 2014????

    Salam,

    ReplyDelete