Kadang ..kita merasa bodoh, terus kita semena –mena membodohkan diri kita sendiri. Mungkin karena kita telah melakukan suatu kesalahan, terlihat bodoh di depan orang lain, lupa akan sesuatu dsb.
Hanya saja, kadang gak adil juga jika kita terlalu mudah mengatakan bahwa kita bodoh, karena itu akan membawa efek negatif, yup, kita jadi akan semakin ngrasa ga berguna atau terpuruk. Jika dalam bahasa hukum islam kehadiran kita hanyalah sebatas ”makruh”.
Mungkin pengennya adalah melontarkan sebuah penyesalan, tapi ..ternyata salah besar jika kata2 penyesalan yang kita pilih adalah ”aku bodoh”...
Teman, kita adalah panglima terhadap diri kita sendiri, mana mungkin seorang panglima mengatakan prajuritnya bodoh sebelum berperang,..
Kata2 bodoh, bukan sebuah aplikasi dari penyesalan, melainkan sebuah pendholiman, dan lama-kelamaan akan menjadi sebuah proses pembunuhan karakter terhadap diri kita sendiri.
So dont say Aku Bodoh..!!
Mencoba untuk menghilangkan kebiasaan bilang “I’m fool”
Hanya saja, kadang gak adil juga jika kita terlalu mudah mengatakan bahwa kita bodoh, karena itu akan membawa efek negatif, yup, kita jadi akan semakin ngrasa ga berguna atau terpuruk. Jika dalam bahasa hukum islam kehadiran kita hanyalah sebatas ”makruh”.
Mungkin pengennya adalah melontarkan sebuah penyesalan, tapi ..ternyata salah besar jika kata2 penyesalan yang kita pilih adalah ”aku bodoh”...
Teman, kita adalah panglima terhadap diri kita sendiri, mana mungkin seorang panglima mengatakan prajuritnya bodoh sebelum berperang,..
Kata2 bodoh, bukan sebuah aplikasi dari penyesalan, melainkan sebuah pendholiman, dan lama-kelamaan akan menjadi sebuah proses pembunuhan karakter terhadap diri kita sendiri.
So dont say Aku Bodoh..!!
Mencoba untuk menghilangkan kebiasaan bilang “I’m fool”
No comments:
Post a Comment